Sumber : https://www.feedipedia.org/node/253
Klasifikasi
Kingdom | : Plantae |
Divisi | : Spermatophyta |
Sub Divisi | : Angiospermae |
Kelas | : Dicotyledoneae |
Ordo | : Fabales |
Suku | : Fabaceae |
Genus | : Sesbania |
Spesies | : Sesbania sesban (L.) Merr. |
Nama Indonesia : janti, giyanti, kelor wana
Nama Internasional : Sesbania sesban
Habitat
Sesban tersebar luas dan dibudidayakan di wilayah tropis semi-kering dan sub-lembab. Tumbuh di tepi sungai dan tepi rawa, dari permukaan laut hingga ketinggian 2.300 m ( Ecocrop, 2010 ; Göhl, 1982 ). Kondisi pertumbuhan optimal untuk sesban adalah curah hujan tahunan 500-2000 mm, suhu rata-rata tahunan 17°C-20°C, dengan rata-rata minimum bulanan 7°C hingga 10°C. Tumbuh di berbagai jenis tanah, mulai dari tanah berpasir gembur hingga tanah liat berat. Tanaman ini toleran terhadap tanah yang salin, basa, dan asam serta kadar P yang rendah. Tanaman ini tahan terhadap genangan air, kecuali pada tahap pertama pertumbuhan bibit ( FAO, 2010 ; Cook dkk., 2005 ; Heering dkk., 1992 ). Tanaman ini toleran terhadap suhu dingin dan dapat tumbuh di dataran tinggi daerah tropis ( FAO, 2010 ), namun tidak tahan terhadap cuaca beku yang lebat ( Ecocrop, 2010 ).
Deskripsi
Batang Sesbania sesban biasanya berupa perdu atau pohon kecil dengan tinggi yang bervariasi, biasanya mencapai ketinggian 3 hingga 6 meter. Batangnya memiliki kulit yang halus dan seringkali berwarna hijau keabu-abuan atau coklat muda. Daun-daunnya berbentuk majemuk dengan anak daun bersirip dan berlawanan. Anak daun biasanya terdiri dari 10-24 pasang daun kecil, dengan warna hijau tua. Daun-daun tersebut berbentuk bulat hingga oval dengan ujung yang meruncing. Bunga-bunga Sesbania sesban adalah bunga tunggal atau berkelompok yang terletak di ujung ranting. Bunganya biasanya berwarna merah muda hingga merah tua, tetapi warna bisa bervariasi. Bunga ini memiliki struktur yang khas dari keluarga Fabaceae, dengan kelopak yang lebih kecil daripada mahkota. Buah Sesbania sesban adalah polong yang panjang dan ramping, biasanya berisi beberapa biji. Polong ini dapat berwarna coklat muda hingga coklat tua saat matang. Sesbania sesban memiliki sistem akar yang dalam dan sering kali memiliki akar nodul yang mengandung bakteri penambat nitrogen, yang membantu dalam memperkaya tanah dengan nitrogen.
Kegunaan
Sesbania sesban berkhasiat untuk menyembuhkan gangguan pencernaan, infeksi saluran kemih, demam, dan penyakit kulit. mengobati masalah kulit seperti ruam, luka, atau infeksi kulit ringan.
Pustaka
https://tropical.theferns.info/viewtropical.php?id=Sesbania+sesban