Cabe jawa – Piper retrofractum Vahl.

sumber : http://wikipedia.co.id

Klasifikasi

Nama Indonesia
Indonesia : cabe jawa

Habitat
Piper retrofractum biasanya tumbuh di daerah hutan tropis lembab, hutan sekunder, dan daerah berhutan di ketinggian rendah hingga menengah. Tanaman ini memerlukan kondisi lingkungan yang hangat dan lembap untuk tumbuh dengan baik.

Persebaran
Tanaman ini berasal dari wilayah Asia Tenggara, termasuk Indonesia, Malaysia, dan Thailand. Namun, karena kegunaannya yang penting sebagai rempah-rempah dan obat tradisional, Piper retrofractum telah diperkenalkan dan dibudidayakan di berbagai wilayah tropis di seluruh dunia.

Deskripsi
Piper retrofractum adalah tanaman merambat yang tumbuh hingga mencapai panjang sekitar 2-4 meter. Tanaman ini memiliki batang yang ramping dan cabang-cabang yang merayap. Daun-daunnya bersusun secara spiral pada batangnya, berbentuk bulat telur atau panjang dengan ujung yang meruncing. Daunnya berwarna hijau. Tanaman ini menghasilkan bunga kecil yang tumbuh dalam tandan panjang yang menggantung. Bunganya biasanya berwarna putih atau hijau pucat. Buah Piper retrofractum adalah buah beri kecil yang tumbuh dalam tandan. Buahnya memiliki bentuk yang panjang dan meruncing, mirip dengan lada panjang.

Kegunaan
Piper retrofractum digunakan sebagai tanaman rempah-rempah dan obat tradisional di berbagai wilayah Asia Tenggara, terutama di Indonesia. Buahnya mengandung senyawa-senyawa aktif yang memberikan rasa pedas, seperti piperin, sehingga digunakan sebagai alternatif untuk lada biasa dalam masakan. Tanaman ini juga digunakan dalam pengobatan tradisional untuk berbagai gangguan kesehatan, termasuk sebagai obat perut, antipiretik, dan stimulan..