Kemangi- Ocimum sanctum L.

      No Comments on Kemangi- Ocimum sanctum L.

Sumber : http://repository.poltekkes-denpasar.ac.id/137/4/BAB%20II.pdf

Klasifikasi

Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Sub Divisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledoneae
Ordo : Lamiales
Suku : Lamiaceae
Genus : Ocimum
Spesies : Ocimum sanctum L.

Nama Indonesia : Lampes
Nama Internasional : (Holy Basil)

Habitat
Di Indonesia kemangi banyak terdapat di daerah Jawa dan Madura. Banyak ditemukan di sekitar pinggiran ladang, sawah kering, juga ditanam di taman dan di pinggir jalan, hutan terbuka, padang rumput, tumbuh liar di jalanan dan kadang-kadang juga dibudidayakan. Tanaman ini dapat tumbuh pada dataran rendah hingga ketinggian 1100 meter diatas permukaan air laut. Ocimum sanctum L biasanya tumbuh antara pertengahan Februari sampai akhir September dan berbunga sekitar bulan April (Sudarsono dkk., 2002).

Deskripsi
Tanaman yang banyak tumbuh didaerah tropis ini merupakan herbal tegak atau semak, tajuk membulat, bercabang banyak, sangat harum dengan tinggi 0,3 – 1,5 m. Batang pokoknya tidak jelas, berwarna hijau sering keunguan dan berambut atau tidak. Daun tunggal, berhadapan, dan tersusun dari bawah ke atas. Panjang tungkai daun 0,25 – 3 cm dengan setiap helaian daun berbentuk bulat telur sampai elips, memanjang dan ujungnya runcing atau tumpul. Pangkal daun pasak sampai membulat, dikedua permukaan berambut halus, tepi daun bergerigi lemah, bergelombang atau rata ( Maryati dkk, 2007). Bunga kemangi tersusun pada tangkai bunga berbentuk menegak. Bunganya jenis hemafrodit, berwarna putih dan berbau sedikit wangi. Bunganya majemuk berkarang dan diketiak daun ujung terdapat daun pelindung berbentuk bibir, sisi luar berambut kelenjer, berwarna ungu atau hijau, dan ikut menyusun buah, mahkota bunga berwarna putih dengan benang sari tersisip didasar mahkota dan kepala putik bercabang dua namum tidak sama (Maryati dkk, 2007).

Kegunaan
Pelancar ASI, penurun panas, memperbaiki pencernaan, mengobati kencing manis.

Pustaka

http://repository.poltekkes-denpasar.ac.id/137/4/BAB%20II.pdf

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *