sumber : https://images.app.goo.gl/vpriBRFwHouKy91TA
Klasifikasi :
Kerajaan: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Order: Malpighiales
Famili: Salicaceae
Genus: Flacourtia
Spesies: Flacourtia zippelii
Deskripsi :
- Daun:
- Daun-daunnya bergantian di batang dan biasanya berbentuk bulat telur atau elips.
- Daunnya berwarna hijau dan memiliki tepi bergerigi.
- Batang:
- Batangnya berkayu dan bisa bercabang-cabang.
- Bunga:
- Bunga-bunga tumbuh dalam kelompok-kelompok kecil di ketiak daun.
- Bunganya biasanya berwarna putih atau kuning pucat.
- Buah:
- Buah Flacourtia zippelii adalah ciri yang paling mencolok. Buah ini berbentuk bulat dan memiliki ukuran sekitar 1 hingga 2 cm.
- Buahnya berwarna ungu kehitaman ketika matang dan memiliki rasa yang manis dan sedikit asam.
- Buahnya biasanya dimakan secara langsung atau digunakan untuk membuat jeli atau selai.
Habitat :
Tumbuhan ini biasanya tumbuh di daerah tropis dan subtropis, terutama di Afrika.
Kegunaan :
- Buah Konsumsi: Buah Flacourtia zippelii yang memiliki rasa manis dan sedikit asam sering dimakan secara langsung. Buah ini bisa dijus, dimakan segar, atau digunakan untuk membuat jeli, selai, atau makanan penutup lainnya.
- Kedokteran Tradisional: Di beberapa budaya, bagian-bagian dari tanaman ini telah digunakan dalam pengobatan tradisional. Misalnya, ekstrak daunnya bisa digunakan sebagai obat herbal untuk mengatasi gangguan pencernaan, diare, atau masalah kulit.
- Penggunaan Hiasan: Beberapa spesies Flacourtia, termasuk Flacourtia zippelii, digunakan dalam pekarangan dan taman sebagai tanaman hias karena bentuk daunnya yang menarik dan buahnya yang berwarna-warni.
- Pupuk Hijau: Tanaman ini juga dapat digunakan sebagai pupuk hijau untuk meningkatkan kesuburan tanah. Daun-daunnya yang jatuh dapat memperkaya tanah dengan nutrisi.
- Pertanian dan Konservasi: Beberapa spesies Flacourtia, termasuk Flacourtia zippelii, juga digunakan dalam upaya konservasi tanah dan air karena akarnya yang kuat dapat membantu mengikat tanah dan mengurangi erosi.