Klasifikasi :
Kingdom: Plantae
Divisi: Spermatophyta
Sub Divisi: Angiospermae
Kelas:Dicotyledoneae
Ordo: Myrtales
Famili: Myrtaceae
Genus: Eucalyptus
Spesies: Eucalyptus deglupta Blume
Nama lokal : Kayu putih pelangi
Deskripsi :
Eucalyptus deglupta adalah pohon yang tumbuh cepat dan biasanya mencapai ketinggian 60–75 m (197–246 kaki) dengan diameter batang hingga 240 cm (94 inci) dan tinggi penopang hingga 4 m (13 kaki). Kulitnya halus berwarna oranye yang bergaris-garis, memperlihatkan garis-garis hijau pucat, merah, oranye, abu-abu, dan coklat keunguan. Cabang-cabangnya kira-kira berbentuk persegi, seringkali dengan sayap sempit di sudutnya. Daunnya tersusun berpasangan berlawanan, sebagian besar memiliki panjang 75–150 mm (3–6 inci) dan lebar 50–75 mm (2–3 inci) pada tangkai daun yang pendek . Kuncup bunga tersusun dalam perbungaan bercabang di ketiak daun , atau di ujung cabang, masing-masing cabang berkelompok tujuh tunas, tunas individu pada pedicel panjangnya sekitar 5 mm ( 3 ⁄ 16 inci). Tunas dewasa berwarna hijau pucat atau berwarna krem, bentuknya kira-kira bulat dan berdiameter 2–5 mm ( 1 ⁄ 16 – 3 ⁄ 16 inci) dengan operkulum hemisferis dengan titik kecil di atasnya. Waktu berbunga tergantung lokasi, dan benang sari yang memberi warna pada bunga berwarna putih dan kuning pucat. Buahnya berkayu, berwarna coklat, kapsul setengah bola dengan panjang dan lebar sekitar 3–5 mm ( 1 ⁄ 8 – 3 ⁄ 16 inci), dengan tiga atau empat katup yang memanjang melampaui tepi buah. Setiap sel buah mengandung biji coklat antara tiga dan dua belas menit, masing-masing dengan sayap kecil.
Kegunaan :
Pohon lanskap besar yang tahan musim dingin. Di Hawaii ditanam sebagai pohon jalanan dan pohon peneduh.
Referensi :
Wikipedia contributors. (2023, August 14). Eucalyptus deglupta. In Wikipedia, The Free Encyclopedia. Retrieved 09:27, November 1, 2023, from https://en.wikipedia.org/w/index.php?title=Eucalyptus_deglupta&oldid=1170296239