Silih Silihan – Deeringia amaranthoides (Lmk.) Merr.

Sumber : https://ppnn.org.au/plantlist/deeringia-amaranthoides/

Klasifikasi

Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Sub Divisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledoneae
Ordo : Caryophylales
Suku : Amaranthaceae
Genus : Deeringia
Spesies : Deeringia amaranthoides (Lmk.) Merr.

Nama Indonesia : Silih-silihan

Nama Internasional : Shrubby Deeringia, Red-striped Leafless

Habitat
Habitat alami Deeringia amaranthoides dapat mencakup padang rumput, hutan terbuka, tepi jalan, dan area terganggu lainnya. Tanaman ini dapat tumbuh baik di tanah yang berbeda, termasuk tanah berpasir atau berlempung, asalkan memiliki drainase yang baik. Keberadaan tanaman ini dapat ditemukan pada ketinggian yang bervariasi, tergantung pada daerah geografisnya. Dalam kondisi budidaya, Deeringia amaranthoides dapat tumbuh dengan baik di kebun atau taman dengan sinar matahari yang cukup dan kondisi tanah yang cocok. Dalam habitat alaminya, ia juga dapat menjadi bagian penting dari ekosistem lokal, menyediakan tempat berlindung dan sumber makanan bagi berbagai organisme, termasuk burung dan serangga, Deeringia amaranthoides sering dijumpai dekat tepi hutan dekat sungai di hutan hujan.

Deskripsi
Deeringia amaranthoides, yang juga dikenal sebagai “Redflower False Amaranth,” memiliki ciri-ciri morfologi yang khas. Tanaman ini memiliki batang tegak yang dapat mencapai ketinggian tertentu, dengan warna batang bervariasi antara hijau hingga merah keunguan. Daun-daunnya tersusun secara bergantian di sepanjang batang, memiliki bentuk lanset atau elips dengan tepi yang rata atau bergelombang. Bunga-bunga tanaman ini berkembang dalam tandan atau malai, dan biasanya menampilkan warna merah atau oranye cerah yang mencolok. Mahkota bunga terdiri dari beberapa kelopak yang membuka saat bunga mekar, mengungkapkan benang sari dan putik di bagian tengahnya. Setelah mekar, Deeringia amaranthoides menghasilkan buah berbentuk kapsul kecil yang berisi biji-biji yang dapat tersebar melalui angin atau melalui interaksi dengan hewan atau lingkungan. Sistem akar tanaman ini terdiri dari akar serabut yang tumbuh dangkal dan merentang di sekitar zona pertumbuhan. Semua ciri ini dapat sedikit bervariasi tergantung pada varietas tanaman dan kondisi pertumbuhan, namun secara keseluruhan, Deeringia amaranthoides memiliki penampilan yang menarik dan juga memberikan kontribusi ekologis dalam berbagai ekosistem tempat ia tumbuh.

Kegunaan

  • Rebusan daun sebagai obat disentri dan meredakan batuk.

 

 

Pustaka
Rahman, AHMM, & Gulshana, MIA (2014). Taksonomi dan kegunaan obat pada keluarga amaranthaceae di Rajshahi, Bangladesh. Ekologi Terapan dan Ilmu Lingkungan , 2 (2), 54-59.

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *