Cangkang jahe – Alpinia vittata W. Bull.

Sumber : https://davisla.wordpress.com/2016/03/16/alpinia-vittata/

Klasifikasi

Nama Indonesia : Cangkang jahe 

Habitat

Alpinia vittata adalah spesies tumbuhan berbunga dalam keluarga jahe, asli daerah Kepulauan Bismarck di Kepulauan Solomon. Mereka adalah tanaman tahunan berkayu lunak rhizomatous yang selalu hijau yang dibudidayakan sebagai tanaman hias. Alpinia vittata merupakan tumbuhan tumbuhan bawah hutan yang habitatnya beriklim panas dan lembab sepanjang tahun.
Tanaman ini adalah salah satu spesies yang paling menarik dan umum ditanam dari genus ini.

Deskripsi

Alpinia vittataadalah tanaman tahunan tropis yang menggumpal yang tumbuh dari rimpang. Batangnya adalah batang semu – terdiri dari banyak lapisan, yaitu pelepah daun, yang dikompres rapat. Tumbuh setinggi 50cm (20 inci) di dalam ruangan dan memiliki tepi daun hijau pucat sepanjang 20cm (8 inci) dan diikat dari tengah ke tepi dengan garis krem ​​​​atau putih. Daunnya kurang lebih berbentuk tombak, tersusun dalam dua barisan pada batang semu yang mirip buluh. Tanaman ini jarang berbunga jika dibudidayakan.
Di tanah di daerah beriklim hangat, tanaman ini dapat tumbuh setinggi 1,5 m (5 kaki) atau lebih, namun cenderung tetap kecil jika ditanam dalam pot. Ini membentuk rumpun padat yang menjadi tanaman aksen yang bagus. Rumpun besar menghasilkan bunga berwarna merah muda terjumbai. Perbungaannya memiliki panjang 18-25cm (7-10 inci). Mereka terbentuk hanya pada batang berumur dua tahun yang terdiri dari paku bercabang liontin yang dibawa ujung-ujungnya pada batang berdaun.
Alpinia vittata dibudidayakan terutama karena dedaunannya yang indah dan mencolok.

Kegunaan
Rimpangnya berkhasiat sebagai obat untuk gangguan pencernaan, sakit perut, diare, muntah, rematik. Daunnya dapat menyembuhkan luka.

Pustaka

https://www.plantsrescue.com/posts/alpinia-vittata